Header Ads

New Post

Siap UTS : Keuangan Publik Ch.7

KUIS KEUANGAN PUBLIK

Kerjakan soal di bawah ini dengan benar !


1.      Bagaimana pendapat ahli ekonomi Ricardo terhadap utang pemerintah ?
2.      Sebutkan prinsip umum utang pemerintah menurut Ricardo !
3.      Lerner berpendapat bahwa utang dalam negeri tidak menjadi persoalan bagi generasi yang akan datang . Mengapa demikian ? Beri pendapatmu !
4.      Apa yang dimaksud pandangan Neoclassic ?
5.      Jelaskan mengenai Prinsip Benefit-received principles !
6.      Sebutkan jenis-jenis utang pemerintah Indonesia ?
7.      Bagaimana Strategi pengelolaan utang Indonesia ?
8.   Apa yang dimaksud dengan overlapping generation model yang dinyatakan Lerner ?





Kunci Jawaban : 
1.        Menurut Ricardo utang ada yang dilakukan ke dalam negeri tidak akan membebani rakyat dan pemerintah itu sendiri sehingga tidak mengancam  , karena utang yang dilakukan oleh pemerintah akan setara dengan pajak yang akan dibayarkan oleh masyarakat . 
2.       Menurut Ricardo Utang adalah utang yang dilakukan pemerintah di masa kini akan sebanding dengan  besaran pajak yang akan dibayar oleh masyarakat di masa yang akan datang . Contoh : Jika Pemerintah melakukan banyak utang di tahun ini , maka masyarakat di masa -masa berikutnya akan dikenakan pajak yang juga tinggi untuk melunasi utang tersebut.
3.          Menurut pendapat penulis , jika memang kemampuan pembiayaan yang berasal dari dalam negeri cukup untuk menutupi kebutuhan pembiayaan maka lebih baik melakukan hutang ke dalam negeri , karena resikonya lebih rendah karena layaknya meminjam satu sama lain ( Right hands owes Left Hands ) 
4.          Dalam pasar modal pihak yang melakukan utang ada swasta dan pemerintah , pasar modal akan lebih memilih untuk memberikan pinjaman kepada pemerintah karena tingkat resiko meminjamkan ke pemrintah lebih kecil daripada jika memberikan pinjaman ke pihak swasta .
5.        Prinsip Benefit - received principles adalah prinsipnya dimana jika pemerintah hendak melakukan proyek / program yang memiliki jangka waktu dan menfaat jangka pendek ( benefitnya hanya dirasakan generasi terkini ) , contohnya : Subsidi BBM , Subsidi BPJS . Namun , jika proyek/programnya jangka panjang dan bermanfaat bagi banyak generasi maka bisa dilakukan pembiayaan dengan utang .
6.          Berdasarkan sumbernya utang dapat dibagi menjadi 2 . yaitu :
-       Pinjaman Luar negeri
Pinjaman luar negeri  bisa berupa Pinjaman Program atau Pinjaman Proyek .Contohnya seperti Proyek MRT Jakarta yang mendapat pinjaman dari Jepang
-       Pinjaman Dalam negeri
Pinjaman dalam negeri dapat berasal dari BUMN, Pemerintah Daerah dan Perusahaan Daerah .
Pinjaman dalam negeri dapat berupa Surat Utang Negara ( SUN)  dan SBSN/Sukuk Negara
7.  Pemerintah Indonesia melakukan promosi terhadap SBN sehingga tingkat kepercayaan investor dan juga melakukan Re-Financing yaitu melakukan lobby kepada pemberi utang mengenai jangka waktu pembayaran . 
8.      Sebuah negara memiliki penduduk yang bervariasi ( generasi muda , dewasa dan tua) . Semisal , generasi sekarang ( generasi dewasa dan tua ) melakukan hutang maka hutang tersebut akan memiliki efek untuk generasi selanjutnya .Misalkan tahun 2004 , ada 3 generasi yaitu generasi muda , dewasa dan tua , dan pada tahun 2004 mereka membayar pajak . 30 tahun lagi generasi yang tua suda tidak ada lagi sehingga tidak ikut membayar Utang tersebut, sedangkan generasi baru yang muncul pada tahun 2034 akan membayar tetapi mereka belum menikmati manfaat dari yang mereka bayar .

Tidak ada komentar