Header Ads

New Post

Jenis-jenis Riset


Riset adalah kegiatan penyelidikan yang terstruktur dan sistematis terhadap suatu masalah yang spesifik. Karakteristik dari sebuah riset adalah adanya tujuan yang jelas, data dikumpulkan secara sistematik, dan data diinterpretasikan secara sistematis. Terdapat dua jenis riset yaitu Applied Research dan Basic Research. Kedua jenis riset ini memiliki beberapa perbedaan yang terletak pada masalah yang ingin diteliti.  

Basic Research

Basic research adalah riset yang permasalahannya belum jelas dan masih menjadi potensi ( belum jelas ada hubungan atau tidak. Solusi yang dihasilkan basic research biasanya lebih general. Dari segi penggunaan , basic research utamanya berguna untuk peneliti itu sendiri dan komunitas akademik.Mengenai tema dalam basic research biasanya ditentukan oleh peneliti itu sendiri. Basic research ini biasanya dilakukan dalam jangka waktu yang fleksibel. Contoh basic research : Pengaruh konsumsi empon-empon dalam upaya menangkal virus corona.

 

Applied Research

Applied research adalah riset yang permasalahannya sudah jelas dan sudah ada potensinya. Solusi dari applied research ini lebih jelas lalu penggunaannya biasanya untuk penentuan arah kebijakan namun bisa juga untuk peneliti itu sendiri. Mengenai tema, biasanya sudah ditentukan oleh organisasi / Lembaga ( seperti pemerintah, Lembaga negara, dll ). Applied reserach ini juga biasanya dilakukan dalam jangka waktu yang ketat dan terbatas.

Contoh : Analisis penyebab masker scuba tidak efektif mencegah penyebaran virus corona.

 

Pendekatan dalam Riset

Dalam melakukan riset terdapat dua pendekatan yang dapat dilakukan, yaitu pendekatan deductive ( deductive reasoning) dan pendekatan induktif ( inductive reasoning). Pendekatan deductive dimulai dari teori, hipotesis, observasi, lalu konfirmasi. Sedangkan pendekatan induktif dimulai dari observasi, pola, hipotesis tentative, lalu teori. 

Tahap

Deductive reasoning

Inductive reasoning

1

Theory

Observation

2

Hypothesis

Pattern

3

Obeservation

Tentative hypothesis

4

Confirmation

Theory

 

 

Etika dalam melakukan riset

Dalam melakukan riset kita wajib menjaga etika seperti integritas, menghormati orang lain, privasi orang lain, dll. Prinsip-prinsip etika tersebut wajib kita lakukan dari tahap perencanaan, pencarian data, analisis data, pelaporan hasil riset, dan penyebarluasan hasil riset. 

Tidak ada komentar